LKP/LPK Goen Goen Refleksi adalah lembaga yang bergerak
di bidang jasa kursus dan jasa pelatihan penyehat tradisional, jasa pelatihan USG
dan jasa therapy penyehat tradisional.
Kenapa harus memakai nama Goen Goen Refleksi, kami ambil
dari nama pengelola yaitu Gun Gun Gunansah, kebetulan beliau adalah seorang
yang ahli di bidang therapy refleksi dan akupressure serta ahli di bidang obat-obatan
herbal asli dari tanaman obat Indonesia yang bebas dari pengaruh kimia.
Gunansah artinya berdaya guna dan jadi berhasil guna
sesuai dengan keinginan orang tuanya. Mudah-mudahan nama Goen Goen Refleksi ini
bisa berdaya guna dan harus jadi berhasil guna untuk bangsa Indonesia.
Berawal dari tahun 1998 bapak Gun Gun membuka praktek di
Gelanggang Cisaat kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Keinginan bapak pendiri /
pembina mengembangkan therapy refleksi dan obat tradisional / herbal di seluruh
Indonesia serta seluruh dunia. Untuk mengembangkan manfaat dari pengobat
tradisional dan obat herbal serta membagi pengetahuan, pengalaman bapak ketua LKP/LPK
Goen Goen Refleksi untuk mengembangkan therapy refleksi dan obat herbal / obat
tradisional Indonesia di Kalimantan Barat khususnya dan seluruh Indonesia
umumnya.
Tahun 2004, bapak Gun Gun adalah anggota dari Assosiasi
Pengobat Tradisional Republik Indonesia Andalan disingkat dengan nama APTARIA
yang ketua umumnya Ibu Kombes Pol (Purn) Hj. Hidayati. S, pemilik klinik herbal
di Rambay Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Dari tahun 2005, bapak Gun Gun merintis dan perkenalkan
obat tradisional di Sanggau Ledo Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat. Bapak
Gun Gun yang bergerak di therapy refleksi / akupresure dan herbal. Beberapa
tempat di Kalimantan Barat dari Sanggau Ledo, Ngabang, Sambas, Balai Karangan,
Sanggau Kapuas, Melawi Sintang, Putussibau, Singkawang dan Pontianak.
Pada tahun 2015 membuat secara kelembagaan di bawah Akte
CV. Goen Goen Refleksi yang bekerjasama dengan PT. AIS ST Helens Indonesia yang
bergerak di alat kesehatan dan pelatihan USG dengan rekomendasi dari para
Professor diantaranya Prof. Dr. Salamun dan Prof. Dr. Tjondro Indarto, MPH di
bidang therapy pengobatan tradisional bekerjasama dengan Yayasan Nursunda GM
Therapy di bawah binaan bapak H. Agus Muslim, MG MT, kebetulan beliau Ketua
Umum APTARIA, Ketua Umum PATKKI (Perkumpulan Ahli Therapy Komplementer
Komprehensif Indonesia) dan Pembina Yayasan Nursunda GM Therapy Jawa Barat.